TUGAS SOFTSKILL "SISTEM INFORMASI AKUNTANSI"
TUGAS SOFTSKILL SIA:
1. Pengertian SIA!
2. Perbedaan SIA!
- dari bentuk SI Manajemen
- dari bentuk SI Pemasaran
- dari bentuk SI Keuangan
- dan sebagainya (tambahkan jika ada)
3. Sebutkan Siklus Pencantuman Transaksi Akuntansi dari segi:
-Bukti Transaksi -> dibuat contoh Jurnal / BB / Buku Besar -> Neraca Saldo/Laporan Keuangan
4. Sebutkan Siklus Pemrosesan Transaksi dari segi:
-Input -> Proses -> Output!
-Aplikasi Siklus Pendapatan atau Penjualan &
-Siklus Aplikasi Produksi!
1. Pengertian SIA!
2. Perbedaan SIA!
- dari bentuk SI Manajemen
- dari bentuk SI Pemasaran
- dari bentuk SI Keuangan
- dan sebagainya (tambahkan jika ada)
3. Sebutkan Siklus Pencantuman Transaksi Akuntansi dari segi:
-Bukti Transaksi -> dibuat contoh Jurnal / BB / Buku Besar -> Neraca Saldo/Laporan Keuangan
4. Sebutkan Siklus Pemrosesan Transaksi dari segi:
-Input -> Proses -> Output!
-Aplikasi Siklus Pendapatan atau Penjualan &
-Siklus Aplikasi Produksi!
Jawab:
1. Pengertian SIA
adalah Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan,
mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan
pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak
ekstern.
2. Perbedaan Perbedaan SIA:
-Dari bentuk SI Manajemen perbedaannya adalah:
SIA mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi keuangan sedang
SIM mengumpulkan mengklasifikasikan, memproses, menganalisa dan mengkomunikasikan semua tipe informasi
-Dari bentuk SI Pemasaran perbedaannya adalah:
Sistem
informasi akuntansi (SIA) merupakan suatu kerangka pengkordinasian
sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds)
untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa
informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu
entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang
berkepentingan.
Sedangkan pada,
SISTEM INFORMASI PEMASARAN
Sistem
informasi pemasaran (SIPEM) atau marketing Informasi system(MKTIS)
merupakan sistem informasi yang diterapkan di fungsi pemasaran.
SIPEMmempunyai enam komponen yang sama dengan sistem informasi secara
umum yaitukomponen
komponen input, model, output, basis data, teknologi dan kontrol.
Perbedannya pada komponen input, output, teknologi dan kontrol,.
-Dari bentuk SI Keuangan adalah:
PERBEDAAN SIA DAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN
Sistem
informasi akuntansi (SIA) merupakan suatu kerangka pengkordinasian
sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds)
untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa
informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu
entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang
berkepentingan.
Sedangkan,
Sistem
Informasi Akuntansi Keuangan (SIAK) merupakan komponen organisasi dalam
mengumpulkan, mengolah, menganalisa, dan mengkomunikasikan informasi
keuangan dan pengambilan keputusan bagi pihak perusahaan maupun pihak
luar perusahaan. Sebenarnya, akuntansi pun termasuk sebuah sistem
informasi.
3. Perbedaan SIA dari segi Transaksi:
Dari Segi Bukti Transaksi , terdiri dari:
a. bukti transaksi intern
bukti
transaksi intern adalah bukti transaksi yang dibuat dan ditujukan untuk
intern perusahaan. Beberapa bukti transaksi yang termasuk bukti
transaksi intern adalah sebagai berikut.
1. bukti
kas masuk. Bukti kas masuk merupakan bukti transaksi yang menyatakan
bahwa perusahaan telah menerima uang tunai. Misalnya penerimaan dari
penjualan tiket dan pembayaran penjualan alat tulis.
2. bukti
kas keluar. Bukti kas keluar merupakan bukti transaksi yang menyatakan
bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai. Misalnya pembayaran
gaji, utang, dan biaya operasional.
3. memo.
Memo merupakan pesan ringkas dari seseorang kepada orang lain dalam
satu lingkup perusahaan. Misalnya memo dari pimpinan kepada bawahan.
Penulisan memo dilakukan secara singkat, jelas, dan mudah dipahami.
b. bukti transaksi ekstern
bukti
transaksi ekstern adalah bukti transaksi yang melibatkan pihak luar
perusahaan. Adanya bukti ekstern ini karena perusahaan melakukan
transaksi dengan pihak luar. Beberapa bukti transaksi yang termasuk
bukti ekstern adalah sebagai berikut.
1. faktur.
Faktur merupakan tanda bukti karena terjadi pembelian atau penjualan
secara kredit. Secara umum, faktur dibuat rangkap dua. Lembaran pertama
diberikan kepada pembeli dan lembaran kedua untuk perusahaan. Faktur
yang diberikan kepada pembeli dinamakan faktur pembelian. Faktur yang
disimpan penjual dinamakan faktur penjualan.
2. kuitansi.
Kuitansi merupakan bukti penerimaan atas pembayaran sejumlah uang
secara tunai. Kuitansi dibuat oleh pihak yang menerima uang untuk pihak
yang mengeluarkan uang. Kuitansi dibuat rangkap dua. Bagian dari
kuitansi asli diberikan kepada pihak yang mengeluarkan uang dan
salinannya disimpan oleh pihak penerima uang sebagai arsip.
3. nota.
Nota adalah bukti transaksi yang diberikan oleh penjual kepada pembeli
atas pembelian barang secara tunai. Nota berfungsi sebagai bukti
pengeluaran uang oleh pembeli. Sementara itu, nota bagi penjual
berfungsi sebagai bukti penerimaan uang. Nota dapat digolongkan menjadi
dua, yaitu nota debit dan nota kredit.
a. nota
debit adalah bukti transaksi yang dikeluarkan perusahaan kepada pihak
luar perusahaan karena ada barang yang rusak atau tidak sesuai pesanan.
Bukti ini dikeluarkan jika pembeli mengembalikan barang yang telah
dibeli kepada perusahaan.
b. Nota
kredit adalah bukti transaksi yang dikeluarkan perusahan kepada pihak
luar karena perusahaan telah menerima kembali barang yang telah dijual
akibat rusak atau tidak sesuai pesanan.
4. cek.
Cek adalah surat perintah yang dibuat oleh nasabah yang memiliki
rekening di bank agar pihak bank membayarkan sejumlah uang yang tertulis
pada lembaran cek kepada orang yang disebutkan dalam cek. Cek termasuk
bukti transaksi pembayaran secara tunai.
Contoh Bukti Transaksi:
4. Siklus-Siklus Pemrosesan Transaksi:
Sistem
Informasi Akuntansi meliputi beragam aktivitas yang berkaitan dengan
siklus-siklus pemrosesan transaksi perusahaan, yaitu :
1.
Siklus pendapatan. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan
pendistribusian barang dan jasa ke entitas-entitas lain dan pengumpulan
pembayaran-pembayaran yang berkaitan.
2.
Siklus pengluaran. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan
perolehan barang dan jasa dari entitas-entitas lain dan pelunasan
kewajiban-kewajiban yang berkaitan.
3. Siklus produksi. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pengubahan sumberdaya menjadi barang dan jasa.
4. Siklus keuangan. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan peroleh dan manajemen dana-dana modal, termasuk kas.
Siklus Aplikasi Produksi:
a. menghitung seluruh pendapatan keuangan produksi
b. menggantikan sistem akuntansi manual
c. mengetahui seluruh biaya dalam proses produksi
d. mendapatkan kepastian laba
Sumber:
- http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/11/aplikasi-siklus-produksi-dan-keuangan/
- www.google.com